Kali ini kita akan membahas cara pemasangan pembesian kolam renang yang efisien dan kokoh.
Dalam proses pembuatan atau konstruksi kolam renang ada banyak sekali tahapan-tahapan pembuatannya.
Setelah proses pekerjaan Bekisting Luar dengan pemasangan Bata ataupun Batako selesai dikerjakan.
Maka tahapan pekerjaan Pembuatan Kolam Renang selanjutnya adalah pekerjaan pemasangan pembesian kolam renang.
Simak selengkapnya tentang bagaimana cara pemasangan bekisting yang benar dan efisien.
Pada pembahasan Pemasangan Bekisting untuk cetakan beton kolam renang.
Untuk dapat mengasilkan pekerjaan pembuatan kolam renang yang efisien, kokoh, dan bergaransi lama.
Maka kita harus menghitung kebutuhan pembesian kolam renang dengan efisien tanpa mengurangi ukuran maupun bahan materialnya.
Oleh karena itu kita harus mengetahui hitungan-hitungannya dan batasan minimal kebutuhan besi untuk pembuatan kolam renang.
Jangan asal menebak ataupun melebih-lebihkannya dengan alasan biar lebih kuat, malah hal itu akan menjadi pemborosan yang tidak perlu.
Atau malah sebaliknya, mengurangi spek kebutuhan material pemasangan pembesian kolam renang dengan alasan pernah melakukan itu dan tidak ada masalah.
Dan ingin agar biaya pembuatan kolam renang dengan semurah-murahnya..
Mungkin saja memang tidak pernah terjadi masalah dalam tiga – empat tahun.
Tapi sebagai pemilik kolam renang apakah cukup dengan ketahanan kolam renang nya hanya segitu, tentunya ingin yang tahan lama.
Berikut ini cara pemasangan pembesian kolam renang yang efisien dan kokoh:
Pembesian untuk konstruksi kolam renang dibuat minimal dua lapis, dengan jarak antar besi 15 cm atau 20 cm dan tebal beton minimal 15 cm.
Kenapa minimal pemasangan pembesian kolam renang harus seperti itu.
Karena nantinya akan banyak sparing pipa yang tertanam pada beton untuk pemasangan aksesoris kolam renang.
Yang tentunya pipa-pipa kolam renang itu memiliki getaran dan tekanan sehingga rawan terjadi kebocoran.
Kecuali untuk konstruksi pembuatan Saluran Gutter Overflow pembesiannya cukup satu lapis.
Dengan jarak antar besi 15 cm, tebal beton dinding 7 cm, tebal beton lantai 12 cm.
Pembesian kolam renang standart rumah pribadi cukup dengan menggunakan besi polos.
Besi polos dengan ukuran 12 mm atau 10 mm, dan 8 mm untuk sabuknya, besi ulir digunakan untuk kolam renang yang cukup besar.
Simak selengkapnya bagaimana cara menghitung kebutuhan besinya untuk pemasangan pembesian kolam renang.
Pada pembahasan cara menghitung Kebutuhan Pembesian Kolam Renang dengan mudah, efisien dan lengkap.
Gunakanlah besi beton yang ukurannya full dan memenuhi standart SNI, jangan pakai besi beton yang ukurannya ‘banci’.
Mulailah rakit satu persatu batangan besi beton utuh dengan panjang 12 m dari ujung atas dinding ke dinding sebelahnya.
Ganjal dengan beton decking setebal 2,5 cm dari lantai kerja ataupun bekisting dinding dengan jarak per satu meter.
Lakukan pemasangan pembesian secara zigzag antara lapisan bawah dengan lapisan atasnya, serta disudut bagian sisi bawah dinding jangan ada sambungan.
Apabila diperlukan adanya sambungan besi lakukan pada lantai kolam, kecuali untuk menyambung dengan pembesian Gutter Overflow.
Sambungan besi pada pemasangan pembesian kolam renang harus crossing atau overlaping minimal 40 cm.
Pada setiap ujung besi harus selalu ditekuk, jangan dibiarkan lurus polos saja agar pembesiannya kuat dan kokoh.
Pengikatan rakitan pembesian kolam renang dengan memakai kawat bendrat harus dengan cara menyilang, jangan hanya searah saja.
Lakukan minimal dua lapis, pengikatan kawat bendrat harus kuat jangan sampai longgar.
Untuk kolam renang dengan lebar 4 m ataupun kurang dari 4 m tidak perlu memakai Sloof atau Balokan Beton.
Karena pada prinsipnya pemasangan pembesian kolam renang itu sudah saling mengikat.
Sedangkan untuk kolam renang dengan lebar 5 m atau lebih perlu memakai Sloof atau Balokan Beton, dan tidak memerlukan Pondasi Tapak.
Setelah semua pembesian kolam renang selesai dirakit lakukan pembersihan pada seluruh area pembesiannya.
Sebelum pembesian area dinding kolam dipasang bekisting penutup.
Demikianlah cara pemasangan pembesian kolam renang yang efisien dan kokoh, semoga bermanfaat.
Tahapan pekerjaan pembuatan kolam renang selanjutnya adalah Pengecoran Beton Kolam Renang.
Simak juga panduan lengkap memilih Sistem Sirkulasi Air Kolam Renang yang tepat untuk Anda terapkan.
*support by DomaiNesia, penyedia hosting terbaik di Indonesia.
